Roda Pelton merupakan turbin umum untuk tenaga hidro skala kecil, ketika sumber air yang tersedia memiliki tekanan hidraulik yang relatif tinggi pada laju aliran rendah, di mana roda Pelton paling efisien. Roda Pelton dibuat dalam berbagai ukuran, dari Sistem Mikro Hidro terkecil hingga yang jauh lebih besar dari yang dibutuhkan unit 10 MW kecil.
Secara operasional, saat pancaran air mengenai bilah-bilah bucket yang berkontur, arah kecepatan air berubah mengikuti kontur bucket. Energi impuls air memberikan torsi pada sistem bucket dan roda, memutar roda; aliran air itu sendiri melakukan "putar balik" dan keluar di sisi luar bucket, melambat ke kecepatan rendah. Dalam proses tersebut, momentum pancaran air ditransfer ke roda dan selanjutnya ke turbin. Dengan demikian, energi "impuls" bekerja pada turbin. Untuk daya dan efisiensi maksimum, sistem roda dan turbin dirancang sedemikian rupa sehingga kecepatan pancaran air dua kali kecepatan bucket yang berputar. Persentase yang sangat kecil dari energi kinetik awal pancaran air akan tetap berada di dalam air, yang menyebabkan bucket dikosongkan pada kecepatan yang sama saat diisi, dan dengan demikian memungkinkan aliran masukan bertekanan tinggi terus berlanjut tanpa gangguan dan tanpa pemborosan energi. Biasanya dua bucket dipasang berdampingan pada roda, yang memungkinkan pemisahan pancaran air menjadi dua aliran yang sama. Ini menyeimbangkan gaya beban samping pada roda dan membantu memastikan perpindahan momentum semburan air cair ke roda turbin berjalan lancar dan efisien.