Pada bulan April, di bawah pengaruh epidemi Covid-19, banyak pelanggan yang ingin mengunjungi pabrik kami di Tiongkok membatalkan perjalanan mereka. Karena kebijakan imigrasi Tiongkok saat ini adalah pengujian asam nukleat segera saat masuk + 14 hari karantina hotel + 7 hari karantina rumah.
Namun hari ini kami kedatangan klien yang memiliki hubungan yang sangat dalam dengan Kementerian Luar Negeri Indonesia, sehingga beliau berangkat ke Tiongkok bersama Kementerian Luar Negeri dalam kunjungannya ke Tiongkok, dan secara khusus mengunjungi pabrik kami.
Perjalanan ini adalah karena temannya memiliki proyek Turbin Francis 2*1,8MW di Manila, yang akan segera memulai lelang. Setelah dipercaya oleh seorang teman, ia membawa stafnya ke Kota Chengdu untuk mengunjungi pabrik kami, dan membahas rencana proyek secara langsung dengan CEO dan kepala teknisi kami.
Teknisi kami menyediakan rencana desain lengkap untuk proyek 2*1,8MW milik pelanggan.